• kei.medika@gmail.com
  • +628117450412
Terapi Stroke Serta Pengobatan Penyakit Stroke

Ada dua modalitas terapi stroke iskemik yang menjadi rekomendasi internasional, yaitu trombolisis dan trombektomi. Pengobatan penyakit stroke ini hanya dapat dilakukan pada beberapa jam pertama ketika seseorang terkena serangan stroke.

Terapi stroke trombolisis. Merupakan pengobatan penyakit stroke melalui tindakan pemberian obat pengencer darah (Alteplase atau r-TPA). Obat ini berbentuk cairan infus yang bekerja dengan cara melarutkan bekuan darah yang menyumbat pembuluh darah otak. Pengobatan penyakit stroke ini efektif untuk stroke yang terjadi kurang dari 4,5 jam.

Terapi stroke trombektomi. Merupakan pengobatan penyakit stroke melalui tindakan kateterisasi pembuluh darah (endovascular mechanical thrombectomy). Prosedur trombektomi ini dapat mengeluarkan bekuan darah dari pembuluh darah otak yang tersumbat, sehingga aliran darah menjadi lancar kembali. Tindakan trombektomi dilakukan di ruang kateterisasi (cath lab), dengan pasien dalam kondisi sadar (cukup dengan bius lokal). Umumnya pengobatan penyakit stroke ini memakan waktu 60-90 menit. Trombektomi harus dikerjakan secepatnya begitu seseorang terkena gejala stroke. Karena tindakan ini akan kurang efektif ketika serangan stroke sudah lewat dari 8-12 jam.

Trombektomi memiliki banyak kelebihan dibanding pilihan terapi stroke akut lain, misalnya trombolisis (obat infus pengencer darah). Karena selain lebih efektif, tindakan trombektomi juga tidak memerlukan obat pengencer darah dosis tinggi, sehingga lebih aman dari risiko perdarahan.

Terapi stroke di Rumah Sakit Awal Bros dapat melayani penderita stroke secara cepat, tepat dan komprehensif. Dengan layanan yang lebih cepat dan terpadu, maka potensi pasien mengalami kecacatan bisa diminimalisir. Fasilitas nya terdiri dari fasilitas diagnosis, antara lain: CT Scan, MRI, DSA. Pengobatan penyakit stroke di Rumah Sakit Awal Bros ditangani oleh dokter spesialis saraf, dokter spesialis bedah saraf, serta tim medis yang cakap di bidangnya

  • Kategori: Kesehatan
  • Tags: