Kolesterol adalah senyawa lemak yang ditemukan di dalam sel-sel tubuh manusia dan mamalia lainnya. Ini memainkan peran penting dalam membangun membran sel, bahan kimia penting, dan menjaga kesehatan jantung. Namun, jika kadar kolesterol dalam darah tinggi, orang dapat mengalami penyakit jantung. Kolesterol juga diklasifikasikan menjadi dua jenis dalam darah: LDL (low-density lipoprotein) dan HDL (high-density lipoprotein).
Sebelum
melakukan pemeriksaan tingkat kolesterol, Anda harus berpuasa terlebih dahulu
selama 9-12 jam. Pengukuran kadar kolesterol dilakukan dengan mengetahui
berapa miligram (mg) kolesterol yang terdapat dalam setiap desiliter (dL)
darah.
Berikut
ini kadar normal untuk jenis-jenis kolesterol yang ada dalam darah.
Kolesterol
baik
Semakin
tinggi tingkat kolesterol baik atau HDL, maka akan semakin baik untuk
kesehatan. Ini karena HDL melindungi dari penyakit jantung. Tingkat HDL minimal
60 mg/dL atau lebih dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.
Sebaliknya, tingkat HDL kurang dari 40 mg/dL justru menaikkan risiko penyakit
jantung.
Kolesterol
jahat
Karena
sifatnya yang jahat, LDL atau kolesterol jahat sebaiknya berada pada tingkat
yang rendah atau dapat ditoleransi tubuh, yaitu kurang dari 100 mg/dL. Jumlah
LDL 100-129 mg/dL dapat dikatakan sebagai ambang batas toleransi. Jika melebihi
jumlah tersebut kolesterol jahat dapat menyebabkan berbagai masalah
kesehatan seperti ateroma, penyakit jantung, dan stroke.
Jumlah
LDL 130-159 mg/dL dapat dikatakan memasuki ambang batas tinggi, dan jika
jumlahnya telah mencapai 160-189 mg/dL sudah masuk level tinggi. Sedangkan
jumlah LDL 190 mg/dL dan selebihnya, sudah berada pada level sangat tinggi.
Trigliserida
Lemak
ini juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Jadi, semakin rendah
tingkat trigliserida, maka akan semakin baik untuk kesehatan. Jumlah
trigliserida 150-199 mg/dL dapat dikatakan berada pada ambang batas tinggi, dan
jumlah 200 mg/dL atau lebih termasuk tingkat trigliserida tinggi. Sebagian
orang memerlukan perawatan jika memiliki kadar trigliserida pada kedua level
tersebut.
Kolesterol
total
Kolesterol
total merupakan gabungan dari jumlah kolesterol baik, kolesterol jahat, dan
trigliserida dalam setiap desiliter darah. Biasanya, dengan melihat kadar
kolesterol total dan HDL saja sudah dapat menggambarkan kondisi umum kadar
kolesterol Anda. Namun, jika kolesterol total berjumlah 200 mg/dL atau lebih,
atau HDL kurang dari 40 mg/dL, Anda perlu melakukan pemeriksaan
kolesterol lengkap yang mencakup LDL dan trigliserida.
Kadar
kolesterol yang kurang dari 200 mg/dL masih bisa ditoleransi. Jumlah kadar
kolesterol 200-239 mg/dL sudah masuk pada ambang batas tinggi. Jika jumlahnya
mencapai 240 mg/dL atau lebih termasuk tingkat kolesterol tinggi.
Makanan
yang Diperlukan
Untuk
menjaga kadar kolesterol normal, hindarilah makanan yang mengandung lemak
trans. Lemak ini bisa kita temukan pada makanan yang digoreng, margarin dan
makanan ringan seperti biskuit.
Berikut
ini beberapa jenis makanan yang dapat Anda konsumsi untuk menurunkan kadar
kolesterol dalam darah.
Menjaga
asupan makanan bergizi demi membatasi kadar kolesterol buruk memang bagus, tapi
langkah untuk menjalani pola hidup sehat juga sama pentingnya. Mulailah
hentikan kebiasaan-kebiasaan lama yang buruk, seperti merokok dan mengonsumsi
minuman keras. Sebaliknya, mulai biasakan diri untuk berolahraga secara rutin.
Untuk itu,
konsultasikanlah semua keluhan anda bersama Kei Medika. Konsultasi dapat dilakukan
secara langsung melalui klinik Pratama Kei Medika dan secara tidak langsung
melalui chat dokter via Aplikasi Kei Medika yang dapat diunduh di play store.
Referensi :
https://www.halodoc.com/kesehatan/kolesterol
diakses pada tanggal 20 Februari 2023
https://dinkes.palangkaraya.go.id/pentingnya-mengetahui-tingkat-kolesterol-normal/#:~:text=Kadar%20kolesterol%20yang%20kurang%20dari,lebih%20termasuk%20tingkat%20kolesterol%20tinggi.&text=Untuk%20menjaga%20kadar%20kolesterol%20normal%2C%20hindarilah%20makanan%20yang%20mengandung%20lemak%20trans.
diakses pada tanggal 20 Februari 2023
https://id.wikipedia.org/wiki/Kolesterol
. diakses pada tanggal 20 Februari 2023