Skill pertolongan pertama dalam mengatasi luka perlu diketahui oleh semua orang. Pertolongan pertama dapat membantu mengurangi risiko perburukan keadaan seseorang sebelum ditangani dengan serius oleh tenaga Kesehatan. Bahkan aksi ini dapat menyelamatkan nyawa seseorang. Luka Yang didapatkan bisa disebabkan dari banyak hal seperti kecelakaan kerja, kecelakaan di jalan, bencana alam,dan lain-lain.
Kehilangan darah berlebihan pada korban akan sangat mengancam jiwa.untuk itu pertolongan pertama yang diberikan bertujuan untuk meminimalisir kehilangan darah. Segeralah hubungi rumah sakit atau nomor darurat.
Luka yang parah diredakan dengan langkah berikut:
- Cabut atau singkirkan benda yang menutupi luka - Singkirkan serpihan yang menutupi luka seperti kotoran atau serpihan kayu atau kaca. Namun jangan mencabut serpihan besi yang menancap pada luka. Jangan lupa untuk melindungi tangan anda saat membersihkan serpihan tersebut. Kemudian luka dibersihkan dengan air bersih dan keringkan dengan cara menepuk-nepuk pelan pada luka.
- Hentikan pendarahan - Hentikan pendarahan pada korban dengan membalut luka dengan perban atau kain kasa yang bersih. Luka yang sudah dibalut ditekan dengan tangan agar pendarahan berhenti. Gunakan kain tambahan diatas luka saat ditekan menggunakan tangan. Jika kain kasa sudah dipenuhi darah,jangan diganti dengan yang baru.perteballah balutan perban atau kain kasa pada luka. Namun jangan lakukan ini pada luka yang memiliki benda yang menancap dan luka mata.
- Posisikan kaki lebih tinggi daripada jantung - Kehilangan darah menyebabkan seseorang mengalami syok. Dengan memposisikan kaki lebih tinggi daripada jantung akan membantu memperlambat aliran darah ke bagian luka. Bila Luka terdapat pada tangan, tinggikanlah tangan daripada posisi kepala.
- Baringkan penderita - Bantulah korban untuk berbaring jika memungkinkan. Baringkan korban menggunakan alas yang hangat seperti kain tebal, selimut, atau karpet. Hal ini mencegah tubuh korban kehilangan panas.
- Gunakan tourniquet pada penderita - Padaluka yang terjadi di tangan, gunakanlah tourniquet pada penderita.
- Meminimalisir gerakan bagian tubuh yang terluka - Saat membawa korban ke rumah sakit, topanglah tubuh korban agar tidak terlalu banyak menimbulkan Gerakan.
Referensi: