• kei.medika@gmail.com
  • +628117450412
Penyebab Dan Gejala Hiponatremia

Hiponatremia merupakan suatu gangguan elektrolit yang terjadi saat kadar natrium (sodium) dalam darah lebih rendah dari batas normalnya. Natrium memiliki fungsi untuk mengendalikan kadar air dalam tubuh, menjaga tekanan darah, serta mengatur sistem saraf dan kinerja otot. Pada hiponatremia, kadar natrium dalam darah kurang dari semestinya. Hal ini menyebabkan kadar air dalam tubuh meningkat dan membuat sel-sel tubuh membengkak. Pembengkakan sel ini dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan.

 

Penyebab Hiponatremia

Natrium mempunyai peranan penting pada tubuh, termasuk dalam menjaga kadar tekanan darah agar tetap normal, mendukung kerja saraf dan otot, serta mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Normalnya kadar natrium yaitu 135-145 mEq/L, hiponatremia terjadi apabila kadar natrium di dalam tubuh lebih rendah dari 135 mEq/L. Ada beberapa kondisi gangguan kesehatan yang bisa menyebabkan hiponatremia, diantaranya :

 

  • Obat-obatan tertentu, beberapa jenis obat seperti antidepresan, obat nyeri, dan [il diuretik bisa mengganggu proses hormonal dan kinerja ginjal dalam menjaga konsentrasi natrium dalam kisaran normal.
  • Muntah, diare kronis, dan penyebab dehidrasi lainnya, kondisi tersebut menyebabkan tubuh kehilangan elektrolit, seperti natrium dan juga meningkatkan kadarb ADH.

 

  • Minum air terlalu banyak, jika mengonsumsi air terlalu banyak dapat menyebabkan penurunan jumlah natrium karena peningkatan kemampuan ginjal untuk mengeluaran air berlebihan.
  • Perubahan hormonal, Insufisiensi kelenjar adrenal (penyakit Addison) mempengaruhi kemampuan kelenjar adrenal untuk memproduksi hormon yang membantu menjaga keseimbangan natrium, kalium, dan air.
  • Sindrom hormon antidiuretik yang tidak tepat (SIADH), pada kondisi ini hormon hormon antidiuretik (ADH) tingkat tinggi diproduksi, sehingga menyebabkan tubuh menahan air dan tidak dapat mengeluarkannya dalam bentuk urine.
  • Masalah jantung, ginjal, dan hati. Gagal jantung kongestif dan penyakit pada ginjal atau hati dapat menyebabkan cairan menumpuk di tubuh. Kondisi tersebut dapat mengencerkan dan menurunkan kadar natrium dalam tubuh.

Gejala Hiponatremia

Gejala hipotremia pada kondisi natrium yang turun secara drastis bisa menimbulkan gejala yang cukup serius, yaitu :

 

  • Mual
  • Muntah
  • Sakit kepala
  • Kelelahan
  • Lemas
  • Bingung
  • Kejang atau kram pada otot
  • Penurunan kesadaran
  • Koma
  • gelisah

Faktor risiko hiponatremia adalah usia dan aktivitas fisik yang intensif. Penangan pada hiponatremia ditujukan untuk mengatasi kondisi yang menjadi pemicu datangnya gangguan. Bergantung pada penyebab hiponatremia, penanganan dapat bervariasi, dari hanya membatasi jumlah asupan air hingga pemberian obat-obatan dan cairan intravena. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai pencegahan atau penanganan penyakit ini, anda bisa berkonsultasi dengan dokter secara online menggunakan aplikasi kei medika.

 

Referensi :

 

https://www.halodoc.com/kesehatan/hiponatremia Diakses pada tanggal 16 Juni 2022

https://www.alodokter.com/hiponatremia Diakses pada tanggal 16 Juni 2022

https://www.klikdokter.com/penyakit/hiponatremia Diakses pada tanggal 16 Juni 2022

ristilawati assari
ristilawati assari
  • Kategori: Penyakit
  • Tags: Penyebab Dan Gejala Hiponatremia