• kei.medika@gmail.com
  • +628117450412
Ketahui Cara Aman Mengkonsumsi Daging Kambing. !

Daging kambing merupakan salah satu jenis daging yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Selain memiliki rasa yang lezat, daging kambing juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti mengandung protein tinggi, zat besi, dan vitamin B12. Namun, untuk memastikan bahwa daging kambing aman dikonsumsi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut adalah beberapa tips untuk mengkonsumsi daging kambing secara aman:

1.      Beli daging kambing dari tempat yang terpercaya

Pastikan Anda membeli daging kambing dari tempat yang terpercaya, seperti toko daging atau pasar yang telah memiliki reputasi baik. Hindari membeli daging kambing dari tempat yang tidak jelas asal usulnya atau dari penjual yang tidak dapat memberikan informasi yang cukup tentang daging tersebut.

2.      Periksa kondisi daging kambing sebelum membeli

Sebelum membeli daging kambing, periksa kondisinya terlebih dahulu. Pastikan daging kambing tidak terlihat berbau atau terlihat basi. Selain itu, pastikan juga daging kambing tidak mengandung cacing atau parasit yang dapat membahayakan kesehatan Anda.

3.      Simpan daging kambing dengan baik

Setelah membeli daging kambing, simpan daging tersebut dengan baik. Pastikan daging kambing disimpan dalam suhu yang tepat, yaitu antara 0 hingga 4 derajat Celsius untuk mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat menyebabkan keracunan makanan. Selain itu, pastikan daging kambing disimpan terpisah dari makanan lain untuk mencegah kontaminasi silang.

4.      Cuci tangan sebelum dan setelah menangani daging kambing

Sebelum dan setelah menangani daging kambing, pastikan Anda mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Hal ini dilakukan untuk mencegah kontaminasi bakteri dari tangan ke daging kambing, dan sebaliknya.

5.      Masak daging kambing sampai matang

Sebelum dikonsumsi, pastikan daging kambing telah dimasak sampai matang dengan suhu minimal 75 derajat Celsius. Hal ini dilakukan untuk membunuh bakteri yang mungkin terdapat dalam daging kambing dan mencegah terjadinya keracunan makanan.

6.      Hindari memakan daging kambing yang telah disimpan terlalu lama

Hindari memakan daging kambing yang telah disimpan terlalu lama. Daging yang sudah terlalu lama disimpan dapat mengalami kerusakan dan memungkinkan pertumbuhan bakteri yang berbahaya bagi kesehatan.

7.      Jangan memakan daging kambing mentah atau setengah matang

Terakhir, hindari memakan daging kambing mentah atau setengah matang. Daging kambing yang belum dimasak secara sempurna dapat menyebabkan keracunan makanan karena masih mengandung bakteri dan parasit yang berbahaya.

Tidak ada kesimpulan pasti tentang aman atau tidaknya makan daging kambing, karena hal tersebut tergantung pada beberapa faktor seperti cara pemrosesan, kondisi sanitasi saat pemotongan dan pengolahan, serta kondisi kesehatan kambing itu sendiri sebelum disembelih.

Namun demikian, beberapa langkah dapat diambil untuk meminimalkan risiko terhadap kesehatan saat mengonsumsi daging kambing. Misalnya, membeli daging dari sumber yang terpercaya dan memastikan bahwa daging telah diproses dan disimpan dengan benar untuk mengurangi kemungkinan kontaminasi.

Selain itu, memasak daging sampai matang secara menyeluruh dapat membantu membunuh bakteri atau parasit yang mungkin ada di dalamnya. Menghindari mengonsumsi daging mentah atau setengah matang juga dapat membantu mencegah infeksi dan penyakit yang mungkin disebabkan oleh bakteri atau parasit.

 Untuk itu, konsultasikanlah semua keluhan anda bersama Kei Medika. Konsultasi dapat dilakukan secara langsung melalui klinik Pratama Kei Medika dan secara tidak langsung melalui chat dokter via Aplikasi Kei Medika yang dapat diunduh di play store.

 

ANNISA ADRIANI ANUGRAH
ANNISA ADRIANI ANUGRAH
Manager SDM
  • Kategori: Kesehatan
  • Tags: Daging kambing, konsumsi, klinik pratama, klinik kecantikan, kei medika, jambi