Banyak orang yang belum mengetahui tentang saffron padahal dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Saffron sendiri adalah rempah yang umumnya digunakan sebagai penyedap dan perisa pada makanan, terkadang juga sebagai pewarna. Rempah ini berasal dari benang berwarna merah pada bunga Crocus sativus atau bunga pacar. Saffron sendiri terkadang disebut juga dengan kuma-kuma.

Saffron adalah rempah yang termahal di dunia karena memerlukan teknik khusus untuk menanam dan memanennya. Pada bunga pacar, bagian bunga yang menangkap serbuk sari harus dipotong dari tangkainya. Setelah itu, dikumpulkan lalu diletakkan di atas saringan dan diawetkan dengan panas, barulah dapat digunakan. Maka dari itu, tidak semua orang bisa memproduksi dan juga mengonsumsi rempah ini.

Sebanding dengan harganya, ada banyak manfaat dari saffron yang baik untuk kesehatan. Berikut ini beberapa manfaatnya yang harus kamu ketahui:

1. Melindungi dari Kanker

Manfaat dari saffron yang pertama adalah dapat melindungi dari kanker. Disebutkan jika ekstrak dari rempah ini mengandung komponen aktif yang efektif untuk menghambat sel-sel ganas yang berisiko menyerang manusia. Bukan hanya menghambat sel kanker, tetapi juga tidak menimbulkan pengaruh apa pun pada sel normal. Selain itu, saffron juga dapat merangsang pembentukan sel kekebalan yang berguna untuk menghancurkan sel kanker.

2. Antioksidan yang Kuat

Saffron juga mengandung antioksidan yang kuat sehingga ampuh untuk melindungi tubuh dari radikal bebas dan stres oksidatif. Kandungan antioksidan yang terkenal dari rempah tersebut antara lain crocin, crocetin, safranal, dan kaempferol. Pada crocin dan crocetin, senyawa tersebut berguna sebagai antidepresan, melindungi sel-sel otak dari kerusakan, dan menurunkan berat badan. Lalu, safranal berguna untuk meningkatkan suasana hati dan memori. Terakhir, kaempferol yang berguna untuk mengurangi peradangan dan antidepresan.

3. Kesehatan Jantung

Saffron juga memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan jantung dengan membantu tubuh untuk mengurangi tekanan darah dan memberikan perlindungan terhadap penyakit jantung. Pada penelitian lainnya juga disebutkan apabila rempah tersebut efektif menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. Rempah ini dapat membantu mengurangi kolesterol jahat yang menyebabkan kerusakan jaringan. Maka dari itu, sangat direkomendasikan untuk mengonsumsinya secara rutin.

4. Mencegah Gangguan Sistem Saraf

Kandungan antioksidan pada saffron juga dapat berperan untuk melindungi tubuh dari gangguan sistem saraf. Senyawa crocin pada rempah ini dapat mengurangi peradangan dan kerusakan oksidatif di otak. Hal tersebut dapat mencegah terjadinya gejala Alzheimer karena terjadinya peningkatan memori dan efek baik dari antioksidan serta anti-inflamasi. Bahkan, seseorang yang mengidap Alzheimer ringan, hingga sedang yang rutin mengonsumsi saffron dapat mengalami peningkatan kognitif layaknya mengonsumsi obat, tetapi dengan efek samping minim.

Meski begitu, kamu juga harus tahu efek samping dan risiko yang dapat timbul saat mengonsumsi saffron terlalu banyak. Ini karena mengonsumsi rempat ini lebih dari 1,5 gram rempah ini setiap hari dapat menjadi racun bagi tubuh. Beberapa penelitian menyebutkan 5 gram sebagai dosis toksik. Selain itu, reaksi alergi juga dapat terjadi pada beberapa orang. Jika kamu mengalaminya, ada baiknya untuk bertanya langsung pada dokter tentang dampak dari konsumsi saffron.