Bawang putih adalah jenis bawang yang
bisa ditemukan di seluruh dunia. Bawang putih merupakan umbi-umbian yang
memiliki nama latin Allium sativum. Bawang
berwarna putih ini masih termasuk dalam keluarga tanaman amarilis
(Amaryllidaceae), dan bersaudara dengan daun bawang merah. Bawang ini adalah
umbi siung asli budidaya Asia Tengah, tapi juga tumbuh liat di Italia dan
daerah selatan Perancis. Bau yang menyengat pada bawang putih berasal dari
kandungan sulfur organik, yang juga bemanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.
Meskipun bawang putih memiliki aroma yang menyengat, ada banyak manfaat bawang
putih bagi kesehatan. Tak hanya sebagai pelezat makanan, bawang putih sudah
lama digunakan untuk mencegah dan mengatasi berbagai penyakit. Apa saja manfaat
bawang putih? Yuk simak ulasan berikut ini!
Mengontrol
tekanan darah
Dari sekian banyak
makanan sehat yang ada, bawang putih bisa jadi andalan untuk anda. Potensi
manfaat bawang putih untuk menurunkan tekanan darah telah lama dikenal
sebanding dengan obat hipertensi generik. Sebuah penelitian menunjukan bahwa
efek penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik sehabis makan bawang putih
mentah hampir sama dengan obat atenolol. Lagi-lagi,
manfaat ini berasal dari kandungan allicin yang hanya bisa didapat ketika siung
bawang putih mentah dikunyah, diuleg, atau
dipotong. Cara ini membuat allicin lebih mudah diserap dan digunakan oleh
tubuh. Selain itu, bawang putih juga mengandung polisulfida yang bekerja
memperlebar pembuluh darah sehingga menurunkan tekanan darah.
Mengobati
flu
Bawang putih sejak lama digunakan
untuk kesehatan. Manfaat kesehatan dari bawang putih mentah adalah hasil dari
senyawa belerang yang terbentuk ketika siung bawang putih dicincang,
dihancurkan, atau dikunyah. Salah satu manfaat bawang putih adalah bisa untuk
mengobati flu. Perlu diketahui, bawang putih mengandung beberapa nutrisi
penting dan rendah kalori. Satu siung bawang putih mentah mengandung mangan,
Vitamin C, selenium, dan sejumlah kecil serat, kalsium, tembaga, fosfor, zat
besi, Vitamin B1, Vitamin B6, dan kalium.
Mencegah
kanker
Bawang putih diketahui mengandung
senyawa allicin yang
kaya antioksidan dan memiliki sifat antikanker. Sebuah penelitian menunjukkan
bahwa konsumsi bawang putih dapat menurunkan risiko terjadinya kanker
lambung dan
meredakan gejala berbagai jenis kanker, seperti kanker payudara, kanker
usus besar,
kanker paru, dan kanker pankreas. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih
lanjut untuk memastikan efektivitas bawang putih dalam mencegah kanker.
Menyehatkan
jantung
Bawang
putih juga berpotensi baik untuk mencegah risiko penyakit jantung.
Bawang putih telah dikenal sebagai pengobatan tambahan dalam menurunkan
kolesterol dan tekanan darah, yang pada akhirnya mengurangi risiko aterosklerosis. Uniknya, manfaat yang paling konsisten
ditunjukkan oleh ekstrak dari bawang putih yang dikeringkan (aged
garlic). Kesimpulan dari beberapa penelitian menunjukan ekstrak aged
garlic mengurangi penumpukan plak lunak dan mencegah pembentukan
plak baru di arteri. Penelitian dari Journal of Nutrition
yang menggunakan aged garlic juga
menunjukkan efek penurunan kadar kalsium serta protein C-reaktif dalam arteri
koroner. Endapan kalsium dalam arteri koroner adalah tanda adanya penumpukan
plak yang dapat mempersempit atau menyumbat arteri. Sementara protein C-reaktif
adalah protein khusus yang memicu peradangan. Dua kondisi di ataslah yang
kemudian memicu aterosklerosis. Ketika aterosklerosis terjadi, anda akan lebih
rentan terhadap serangan jantung atau stroke.
Mencegah penyakit alzheimer dan
demensia
Bawang putih mengandung antioksidan
yang dapat melawan radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas sendiri
dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit pada otak, seperti penyakit
Alzheimer dan demensia. Sebuah riset menunjukkan bahwa suplemen
bawang putih dapat meningkatkan antioksidan dalam tubuh dan mengatasi tekanan
darah tinggi.
Itulah beberapa manfaat yang bisa anda
dapatkan dari bawang putih. Jika anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai
manfaat bawang putih. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasikei medika.
Referensi :
https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-bawang-putih-mentah/
Diakses pada tanggal 11 Agustus 2022
https://www.halodoc.com/artikel/ini-5-manfaat-bawang-putih-mentah-bagi-tubuh
Diakses pada tanggal 11 Agustus 2022
https://www.alodokter.com/apa-manfaat-bawang-putih-bagi-kesehatan
Diakses pada tanggal 11 Agustus 2022