Serangan panik atau panic attack adalah munculnya rasa takut atau gelisah secara tiba-tiba dan berlebihan tanpa sebab yang jelas. Kondisi ini bisa berlangsung selama beberapa menit hingga jam. Serangan panik terjadi sesekali dan biasanya akan hilang dengan sendirinya bila situasi yang memicu berakhir. Namun, serangan panik juga bisa terjadi secara berulang dalam jangka waktu lama.

 

Penyebab serangan panik

Serangan panik muncul saat tubuh mempersiapkan respons untuk melawan atau menghindar meski tidak ada situasi yang genting atau berbahaya. Seseorang bahkan dapat mengalami kondisi ini dalam situasi yang tidak terduga, misalnya ketika sedang menonton televisi atau tertidur. Sebenarnya, masih belum dapat dipastikan apa yang menyebabkan terjadinya serangan panik. Namun, ada beberapa kondisi yang mungkin dapat memicu serangan panik seperti faktor genetik atau keturunan, karakteristik tertentu, dan stress. Selain kondisi tersebut ada juga faktor risiko yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami serangan panik, diantaranya :

 

1. Riwayat kesehatan keluarga yang berkaitan dengan serangan atau gangguan panik.
2. Stres berat akibat masalah tertentu dalam hidup, seperti anggota keluarga mengalami penyakit serius atau meninggal dunia.
3. Kejadian traumatis di masa lalu, seperti kekerasan seksual atau kecelakaan serius.
4. Perubahan besar dalam hidup, seperti perceraian atau bertambahnya momongan.
5. Kebiasaan merokok atau terlalu banyak mengonsumsi kafein.
6. Kenangan buruk di masa lalu.

Gejala serangan panik

Serangan panik biasanya muncul secara tiba-tiba dan bisa berlangsung pada situasi apapun. Berikut beberapa gejala yang harus anda waspadai :

 

• Kram perut

• Jantung berdebar

• Berkeringat berlebihan

• Nyeri dada

• Mual

• Telinga berdengung

• Sakitkepala

• Rasa takut yang berlebihan

• Mulut kering

• Otot menjadi tegang

• Pusing atau pingsan

• Sesak napas

• Gemetar atau menggigil

• Mati rasa atau kesemuta

• Keinginan BAB atau BAK

• Gelisah dan berpikir yang tidak masuk akal

 Jika anda mengalami gejala diatas, sebaiknya segera periksakan diri anda ke dokter. Anda bisa berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi kei medika. Semakin cepat didiagnosis dan ditangani, maka akan semakin baik.

 

Referensi :

 

https://www.alodokter.com/serangan-panik Diakses pada tanggal 28 Juli 2022

https://www.halodoc.com/artikel/dianggap-mirip-ini-bedanya-anxiety-disorder-dan-panic-attack Diakses pada tanggal 28 Juli 2022

https://hellosehat.com/mental/gangguan-kecemasan/serangan-panik/ Diakses pada tanggal 28 Juli 2022