• kei.medika@gmail.com
  • +628117450412
Down Syndrome

 Apa itu Down Syndrome?

 

Down syndrome atau dikenal dengan sebutan sindrom down adalah kelainan genetik yang terjadi saat bayi dalam kandungan memiliki kelebihan kromosom. Down syndrome adalah kondisi dimana materi genetik tambahan menyebabkan keterlambatan seorang anak berkembang, baik secara mental maupun fisik. Anak-anak dan remaja dengan down syndrome cenderung mempunyai ciri fisik tertentu seperti bentuk wajah datar, telinga kecil, dan lidah yang menonjol.

 

Down syndrome juga menyebabkan lambatnya pertumbuhan sehingga seorang anak yang mengalami kondisi ini tetap lebih pendek dari orang normal. Anak-anak dengan down syndrome akan mengalami keterlambatan dalam berbicara dan keterampilan motorik, terkadang ada juga yang mengalami masalah dalam penglihatan dan pendengaran. Orang-orang dengan down syndrome mungkin akan bertindak dan terlihat sama. Namun meski begitu setiap anak mempunyai kemampuan yang berbeda. Seorang anak dengan syndrome down biasanya memiliki ukuran kecerdasan dari rendah hingga sedang.

 

Gejala dan ciri fisik yang umum ditunjukkan penderita down syndrome

 

·         Bentuk wajah yang cenderung rata, terutama dibagian tulang hidung

·         Mata yang miring keatas

·         Mulut kecil dan lidah yang keluar dari mulut

·         Muncul bintik-bintik putih pada iris (bagian berwarna hitam) mata

·         Berat badan rendah

·         Ada celah diantara jari kaki pertama dan kedua

·         Telapak tangan lebar dengan jari yang pendek dan satu lipatan pada telapak

·         Tangan dan kaki kecil

 

Karena ototnya yang kurang terbentuk dengan sempurna, anak dengan kondisi ini mungkin akan lambat untuk belajar tengkurap, duduk, berdiri dan berjalan. Anak yang lahir dengan syndrome down juga berisiko mengalami masalah kesehatan lainnya, yaitu :

 

·         Memiliki penyakit jantung bawaan

·         Masalah penglihatan dan pendengaran

·         Masalah tiroid

·         Kegemukan

·         Kejang

·         Masalah pada leher

 

Untuk itu anak yang mengalami kondisi ini memerlukan perhatian dan perawatan yang khusus, terutama ketika berada disekolah.

 

Penyebab Down Syndrome

 

Salah satu faktor yang meningkatkan risiko melahirkan bayi dengan down syndrome adalah usia ibu ketika hamil. Wanita yang berusia 35 tahun atau lebih disaat hamil lebih memungkinkan untuk mengalami kehamilan yang terkena down syndrome. Namun ada juga sebagian besar bayi dengan down syndrome lahir dari ibu berusia kurang dari 35 tahun. Beberapa faktor risiko lainnya yang meningkatkan kelahiran bayi dengan down syndrom adalah riwayat genetik, kekurangan asam folat, dan riwayat melahirkan bayi down syndrom. Jika sebelumnya sudah pernah melahirkan bayi dengan riwayat down syndrome, maka juga bisa memungkinkan melahirkan bayi dengan kondisi yang sama.

 

Pengobatan untuk Down Syndrome?

Down syndrome merupakan kondisi seumur hidup. Perawatan sejak dini akan membantu bayi dan anak down syndrome untuk meningkatkan kemampuan fisik dan intelektualnya. Perawatan ini sebagian besar berfokus membantu anak-anak dengan down syndrome untuk berkembang secara maksimal. Perawatan ini bisa berupa :

 

·         Terapi wicara, ajari anak untuk membedakan bunyi saat bicara

·         Terapi okupasi, perawatan khusus untuk seseorang yang mengalami masalah kesehatan khusus

·         Terapi fisik

·         Terapi perilaku

 

Kondisi down syndrome yang dialami sejak lahir memang tidak bisa diobati. Namun, dengan dukungan orang tua, keluarga, dan lingkungan, serta melakukan pemeriksaan secara rutin ke dokter. Penderita down syndrome bisa hidup mandiri. Jika keluarga anda membutuhkan perawatan terapi, anda bisa memilih pelayanan kami pada aplikasi kei medika.

 

Referensi :

https://www.alodokter.com/sindrom-down. Diakses pada tanggal 22 Januari 2022

https://hellosehat.com/parenting/kesehatan-anak/penyakit-pada-anak/down-syndrome/. Diakses pada tanggal 24 Januari 2022

https://www.cdc.gov/ncbddd/birthdefects/downsyndrome.html. Diakses pada tanggal 24 Januari 2022

https://kidshealth.org/en/parents/down-syndrome-factsheet.html. Diakses pada tanggal 24 Januari 2022

ristilawati assari
ristilawati assari
  • Kategori: Penyakit
  • Tags: Down Syndrome