• kei.medika@gmail.com
  • +628117450412
Berikut Mengenai seputar katarak

Mata   adalah   salah   satu   indera yang penting bagi manusia, melalui mata manusia menyerap informasi visual yang digunakan  untuk  melaksanakan  berbagai kegiatan. Namun gangguan terhadap penglihatan  banyak terjadi, mulai dari gangguan  ringan  hingga  gangguan  yangberat yang dapat mengakibatkan kebutaan.

Kebutaan  karena  katarak  atau kekeruhan lensa mata merupakan masalah kesehatan global yang harus segera diatasi,  karena kebutaan dapat menyebabkan berkurangnya kualitas sumber daya manusia dan kehilangan produktifitas  serta  membutuhkan  biaya yang  cukup  besar  untuk  pengobatannya. Katarak  dapat  terjadi  pada  semua  umur

Apa penyebab katarak?

Penyebab paling umum dari katarak adalah penuaan, sementara penyebab lain termasuk kondisi medis lainnya, cedera mata, cacat genetik dan reaksi terhadap beberapa obat.

Katarak adalah bagian alami dari penuaan dan umum terjadi pada orang berusia di atas 60 tahun. Kebanyakan orang lanjut usia dengan katarak tidak memiliki kondisi kesehatan lain yang berkontribusi atau penyakit mata.

Katarak juga dapat muncul saat lahir (katarak kongenital) karena gen yang salah, dan dapat berkembang pada anak-anak (katarak masa kanak-kanak) yang terkait dengan infeksi atau trauma selama kehamilan. Katarak pada bayi baru lahir dan anak-anak jarang terjadi.

Faktor lain yang dapat meningkatkan risiko terkena katarak meliputi:

  • Riwayat keluarga katarak
  • Diabetes
  • Tekanan darah tinggi
  • Kondisi mata lain seperti uveitis
  • Operasi mata sebelumnya, cedera atau peradangan
  • Penggunaan obat kortikosteroid jangka panjang (misalnya: prednison, prednisolon)
  • Paparan sinar matahari yang berlebihan
  • Merokok
  • Terlalu banyak minum alkohol
  • Diet yang buruk.
  • Katarak dapat mengenai satu atau kedua mata

Gejala

Tanda dan gejala katarak antara lain:

  • Penglihatan berkabut, kabur atau redup
  • Kesulitan dengan penglihatan di malam hari
  • Sensitivitas terhadap cahaya dan silau
  • Perlu penerangan yang lebih terang untuk membaca dan aktivitas lainnya
  • Melihat "lingkaran cahaya" di sekitar lampu
  • Perubahan yang sering terjadi pada resep kacamata atau lensa kontak
  • Warna memudar atau menguning
  • Penglihatan ganda dalam satu mata

Pengobatan Katarak

  • Jika gejala katarak Anda ringan, Anda mungkin hanya memerlukan resep kacamata atau lensa kontak baru. Katarak biasanya memburuk dari waktu ke waktu. Pada akhirnya, dokter Anda kemungkinan akan merekomendasikan operasi untuk menghilangkan katarak.
  • Operasi katarak melibatkan pengangkatan lensa yang keruh dan menggantinya dengan lensa plastik bening yang dikenal sebagai lensa intraokular (IOL). Tujuan pembedahan adalah untuk mengembalikan penglihatan (terutama penglihatan jarak jauh) sebanyak mungkin. IOL dengan kekuatan pembesar yang berbeda dapat digunakan untuk membantu memperbaiki rabun jauh yang sudah ada sebelumnya (miopia), rabun jauh (hiperopia), atau masalah dengan bentuk kornea Anda (astigmatisme). Operasi katarak paling sering dilakukan sebagai prosedur rawat jalan dan biasanya dilakukan dengan anestesi lokal dengan sedasi ringan.

Orang dewasa harus mengunjungi dokter mata setidaknya setiap 2 tahun sampai usia 50 tahun dan setiap tahun setelah itu.Jika keluarga Anda memiliki riwayat masalah mata atau kondisi lain, seperti diabetes, yang meningkatkan peluang Anda terkena penyakit mata, Anda mungkin memerlukan pemeriksaan mata lebih sering ddan dapat mengkonsultasikan ke dokter di Aplikasi Kei Medika atau dapat berkunjung langsung di Klinik Kei Medika.






Referensi :

https://www.webmd.com/eye-health/cataracts/what-are-cataracts Diakses pada tanggal 16 Desember 2021

https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/8589-cataracts Diakses pada tanggal 16 Desember 2021

https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/cataracts Diakses pada tanggal 16 Desember 2021

https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/cataracts/symptoms-causes/syc-20353790 Diakses pada tanggal 16 Desember 2021

https://www.southerncross.co.nz/group/medical-library/cataracts-causes-symptoms-treatment-surgery Diakses pada tanggal 16 Desember 2021

HAMIDI, M. N. S. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Terjadinya Katarak Senilis Pada Pasien Di Poli Mata RSUD Bangkinang. Jurnal Ners, 1(1). Diakses pada tanggal 16 Desember 2021

Anita Zahara. MH
Anita Zahara. MH
  • Kategori: Penyakit
  • Tags: katarak