• kei.medika@gmail.com
  • +628117450412
Asma: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya Pengertian Asma

Asma adalah penyakit kronis pada saluran pernapasan yang menyebabkan peradangan dan penyempitan saluran napas. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan bernapas, batuk, sesak di dada, dan mengi (bunyi bernada tinggi saat bernapas). Asma bisa bervariasi dari ringan hingga berat, dan sering kali bisa dikendalikan dengan pengobatan dan manajemen yang tepat.

Penyebab Asma

Asma disebabkan oleh kombinasi faktor genetik dan lingkungan. Beberapa faktor yang dapat memicu atau memperparah gejala asma antara lain:

Alergen: Seperti serbuk sari, tungau debu, bulu hewan, dan jamur.
Iritan: Seperti asap rokok, polusi udara, dan bahan kimia tertentu.
Aktivitas fisik: Olahraga bisa memicu asma pada beberapa orang, yang dikenal sebagai asma akibat olahraga.
Cuaca: Udara dingin atau perubahan cuaca tiba-tiba dapat memicu gejala asma.
Infeksi saluran pernapasan: Seperti flu dan pilek, yang sering memperparah asma.
Stres dan emosi: Stres atau kegembiraan yang berlebihan juga dapat memicu gejala.
Gejala Asma

Gejala asma bervariasi dari orang ke orang, dan dapat berkisar dari ringan hingga parah. Gejala umum meliputi:

Sesak Napas: Terutama saat beraktivitas atau di malam hari.
Mengi: Bunyi bersiul atau bernada tinggi saat bernapas.
Batuk: Terutama di malam hari atau saat berolahraga.
Sesak di Dada: Perasaan berat atau tekanan di dada.
Kesulitan Bernapas: Gejala bisa semakin parah dengan aktivitas fisik atau paparan pemicu tertentu.
Cara Mengatasi Asma

Penghindaran Pemicu: Mengidentifikasi dan menghindari pemicu yang diketahui dapat membantu mencegah serangan asma.
Pengobatan:
Inhaler: Inhaler kortikosteroid atau bronkodilator sering digunakan untuk mengontrol gejala asma. Inhaler "pelega" digunakan untuk meredakan gejala saat terjadi serangan, sementara inhaler "pengontrol" digunakan setiap hari untuk mencegah gejala.
Obat Oral: Dalam beberapa kasus, dokter mungkin meresepkan obat oral seperti leukotriene modifiers atau teofilin.
Rencana Aksi Asma: Dokter sering memberikan rencana aksi asma yang dipersonalisasi, yang mencakup panduan tentang cara mengelola asma dan apa yang harus dilakukan jika terjadi serangan.
Latihan Pernapasan: Teknik pernapasan seperti latihan pernapasan diafragma atau metode Buteyko dapat membantu mengurangi gejala.
Vaksinasi: Vaksinasi flu tahunan dan vaksin pneumonia dapat membantu mencegah infeksi yang dapat memperburuk asma.
bila kamu merasa sesak nafas kami punya solusinya dengan terapi di KEIMEDIKA

Literatur dan Sumber Referensi
Global Initiative for Asthma (GINA). "Global Strategy for Asthma Management and Prevention." 2024.
National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI). "Asthma." 2023.
American Academy of Allergy, Asthma, and Immunology (AAAAI). "Asthma: Diagnosis and Treatment." 2024.
World Health Organization (WHO). "Asthma." 2023.
ROBER RAHMAT PUTRA
ROBER RAHMAT PUTRA
Manager Digital Marketing
  • Kategori: Kesehatan
  • Tags: sesak nafas, asma, jangan merokok