Dystrophia Muscular Progressiva (DMP) atau yang lebih dikenal dengan sebutan Muscular Dystrophy adalah kelompok penyakit genetik yang menyebabkan kelemahan dan kehilangan massa otot secara progresif. Penyakit ini disebabkan oleh mutasi pada gen yang bertanggung jawab atas produksi protein yang penting untuk membangun dan memelihara otot yang sehat. Terapi yang tepat dapat membantu mengelola gejala dan memperlambat perkembangan penyakit, meskipun belum ada penyembuhan definitif untuk DMP.
SelengkapnyaAttention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) adalah gangguan neurodevelopmental yang umumnya terjadi pada masa kanak-kanak dan dapat berlanjut hingga dewasa. ADHD ditandai oleh gejala seperti kesulitan memusatkan perhatian, hiperaktivitas, dan impulsivitas yang berlebihan. Kondisi ini dapat mempengaruhi kinerja akademis, hubungan sosial, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Terapi ADHD/Hiperaktif bertujuan untuk mengelola gejala, meningkatkan fungsi sehari-hari, dan membantu individu mencapai potensi maksimal mereka.
SelengkapnyaGangguan hilang fokus dan gangguan belajar adalah kondisi yang mempengaruhi kemampuan individu, terutama anak-anak, untuk berkonsentrasi, memproses informasi, dan menyelesaikan tugas akademik. Gangguan ini bisa mencakup berbagai kondisi seperti Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD), disleksia, diskalkulia, dan gangguan pemrosesan auditori. Terapi yang tepat dapat membantu individu dengan gangguan ini untuk meningkatkan kinerja akademis, keterampilan sosial, dan kemampuan mengelola diri.
SelengkapnyaGangguan tumbuh kembang anak adalah kondisi di mana anak mengalami keterlambatan atau ketidakmampuan dalam mencapai tonggak perkembangan yang sesuai dengan usianya. Gangguan ini dapat terjadi pada berbagai aspek perkembangan, termasuk motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional, dan adaptif. Penting bagi orang tua dan pengasuh untuk mengenali tanda-tanda gangguan ini sejak dini dan segera mencari terapi yang tepat. Terapi yang dilakukan secara dini dan berkelanjutan dapat membantu anak mencapai potensi maksimalnya.
Selengkapnya