Pertanyaan mengenai kombinasi treatment estetika seperti I2PL dan peeling adalah hal yang wajar, terutama bagi Anda yang ingin mencapai hasil optimal untuk kulit. Kedua prosedur ini sama-sama efektif dalam meremajakan dan memperbaiki kondisi kulit, namun memiliki mekanisme kerja yang berbeda. Lantas, apakah aman dan boleh melakukan I2PL setelah peeling?
Di Keimedika Aesthetic, Kebun Kopi, Kota Jambi, Jambi, kami mengutamakan keamanan dan efektivitas setiap perawatan. Jawaban singkatnya adalah ya, boleh, namun dengan syarat dan pertimbangan yang cermat. Kombinasi ini bisa sangat efektif jika dilakukan dengan protokol yang tepat dan di bawah pengawasan profesional.
Sebelum membahas kombinasinya, mari kita ingat kembali cara kerja masing-masing treatment:
Peeling (Chemical Peel): Prosedur ini menggunakan larutan kimia (seperti AHA, BHA, TCA) untuk mengangkat lapisan sel kulit mati dan merangsang regenerasi sel baru. Efeknya bisa bervariasi dari pengelupasan sangat ringan hingga sedang, tergantung kedalamannya.
I2PL (Intense Pulsed Light generasi kedua): Teknologi berbasis cahaya yang menargetkan kromofor spesifik di kulit, seperti melanin (untuk flek/pigmentasi) dan hemoglobin (untuk kemerahan). I2PL juga merangsang produksi kolagen untuk peremajaan kulit.
Ketika dilakukan dengan benar, mengkombinasikan I2PL dan peeling dapat memberikan hasil yang lebih komprehensif karena keduanya bekerja pada masalah yang saling melengkapi:
Peningkatan Efektivitas untuk Pigmentasi dan Tekstur: Peeling membersihkan lapisan terluar kulit dan mengangkat sel mati, yang dapat membantu cahaya I2PL menembus lebih efektif ke target pigmen atau pembuluh darah di lapisan yang lebih dalam. Ini juga membantu memperbaiki tekstur kulit secara menyeluruh.
Meningkatkan Kecerahan dan Keseragaman Warna Kulit: Peeling memudarkan noda di permukaan, sementara I2PL menargetkan flek yang lebih dalam dan kemerahan, sehingga hasilnya adalah warna kulit yang lebih cerah dan merata.
Stimulasi Kolagen Ganda: Kedua treatment ini, secara terpisah maupun bersamaan, memiliki kemampuan untuk merangsang produksi kolagen. Kombinasi ini dapat memperkuat efek peremajaan kulit, menjadikannya lebih kencang dan kenyal.
Meskipun kombinasi ini efektif, waktu dan kondisi kulit adalah faktor krusial. Melakukan I2PL terlalu cepat setelah peeling yang agresif bisa menyebabkan iritasi, peradangan berlebihan, atau bahkan komplikasi seperti hiperpigmentasi pasca-inflamasi (PIH) yang lebih parah.
Di Keimedika Aesthetic, kami akan merekomendasikan I2PL pasca-peeling dengan pertimbangan sebagai berikut:
Kedalaman Peeling:
Peeling Ringan (Superfisial): Jika Anda baru saja menjalani peeling yang sangat ringan (misalnya enzyme peel atau acid peel konsentrasi rendah yang tidak menyebabkan pengelupasan signifikan), I2PL mungkin bisa dilakukan dalam waktu yang relatif singkat setelah kulit benar-benar tenang, mungkin dalam beberapa hari hingga seminggu.
Peeling Sedang atau Dalam: Setelah peeling dengan kedalaman sedang atau dalam yang menyebabkan pengelupasan nyata, kulit membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih sepenuhnya dan meregenerasi skin barrier. I2PL biasanya baru aman dilakukan setelah kulit sembuh total, yang bisa memakan waktu 2-4 minggu atau lebih, tergantung pada respons individu.
Kondisi Kulit Pasca-Peeling:
Kulit Harus Tenang: Tidak ada lagi kemerahan signifikan, bengkak, iritasi, atau pengelupasan aktif. Permukaan kulit harus terasa halus dan skin barrier sudah pulih.
Hindari Jika Ada Luka atau Inflamasi: Jika masih ada luka terbuka, lecet, atau peradangan aktif pasca-peeling, I2PL harus ditunda.
Parameter I2PL yang Disesuaikan: Dokter di Keimedika Aesthetic akan menyesuaikan pengaturan I2PL (intensitas energi, pulse duration, filter) menjadi lebih lembut jika kulit baru saja menjalani peeling, untuk meminimalkan risiko iritasi.
Meskipun kombinasi treatment ini menjanjikan, tidak disarankan untuk melakukannya sendiri atau tanpa pengawasan ahli. Hanya dokter estetika yang berpengalaman yang dapat:
Melakukan analisis kulit mendalam.
Memahami riwayat treatment Anda sebelumnya.
Menentukan jenis dan kedalaman peeling yang Anda jalani.
Menilai kesiapan kulit Anda untuk menerima treatment I2PL.
Menyesuaikan parameter I2PL yang aman dan efektif.
Memberikan instruksi perawatan pasca-prosedur yang tepat untuk memaksimalkan hasil dan mencegah komplikasi.
Menggabungkan I2PL setelah peeling adalah strategi yang ampuh untuk meningkatkan kualitas kulit, mengatasi flek, kemerahan, dan memperbaiki tekstur. Namun, kuncinya adalah timing yang tepat dan penanganan oleh tenaga profesional. Jangan ragu untuk mendiskusikan riwayat perawatan Anda dan tujuan kulit Anda dengan tim dokter di Keimedika Aesthetic. Kami akan merancang rencana perawatan yang paling aman dan efektif untuk Anda.
Untuk informasi lebih lanjut dan menjadwalkan konsultasi, hubungi kami sekarang!
Alamat Klinik: Kebun Kopi, Kota Jambi, Jambi
WhatsApp Admin: 0811-7450-412
Instagram: @keimedika
Website:
American Academy of Dermatology Association. (n.d.). Chemical peel: What it is and what to expect. Retrieved from
Draelos, Z. D. (2015). Cosmetic Dermatology: Products and Procedures. Wiley-Blackwell. (Untuk pemahaman umum tentang chemical peels dan light-based therapies).
Goldberg, D. J. (2012). Laser and Light Procedures for the Aesthetician. Thieme. (Untuk pemahaman interaksi laser/IPL dengan kulit dan protokol kombinasi).
Medical News Today. (n.d.). What is IPL treatment?. Retrieved from